Sejarahtoto,- Tahu dikenal sebagai makanan sederhana yang memiliki tekstur lembut dan enak. Namun, ternyata kandungan nutrisinya sangat tinggi dan memberikan banyak manfaat bagi tubuh.
BACA JUGA: Prinsip Kebahagian Abadi.
Tahu merupakan makanan yang berasal dari kedelai dan sangat lekat dengan orang Indonesia. Hamper setiap hari tahu dikonsumsi dalam berbagai jenis masakan atau camilan. Tahu dibuat dari endapan susu kedelai yang dikentalkan. Terdapat tiga jenis tahu yang umum dikonsumsi, yaitu tahu padat, tahu lembut, dan tahu sutra. Ketiga jenis tahu ini memiliki kandungan nutrisi yang serupa, namun untuk kandungan kalorinya berbeda berdasarkan kepadatan tahu.
Apakah kandungan nutrisi pada Tahu?
Tahu memiliki kandungan tinggi protein dan asam amino esensial yang dibutuhkan oleh tubuh. Tahu juga mengandung lemak, karbohidrat dan banyak jenis vitamin dan mineral. Dalam 100 gram tahu mengandung:
Tahu memiliki kandungan tinggi protein dan asam amino esensial yang dibutuhkan oleh tubuh. Tahu juga mengandung lemak, karbohidrat dan banyak jenis vitamin dan mineral. Dalam 100 gram tahu mengandung:
- Protein: 8 gram
- Karbohidrat: 2 gram
- Serat: 1 gram
- Lemak: 4 gram
- Mangan: 31% dari kebutuhan harian tubuh
- Kalsium: 20% dari kebutuhan harian tubuh
- Selenium: 14% dari kebutuhan harian tubuh
- Fosfor: 11% dari kebutuhan harian tubuh
- Tembaga: 11% dari kebutuhan harian tubuh
- Magnesium: 9% dari kebutuhan harian tubuh
- Zat besi: 9% dari kebutuhan harian tubuh
- Zinc: 6% dari kebutuhan harian tubuh
Tahu hanya memiliki total 70 kalori, sehingga tahu merupakan makanan yang sangat kaya nutrisi.
Apakah manfaat Tahu bagi kesehatan?
Menurunkan resiko penyakit jantung
Penelitian menunjukkan bahwa kacang-kacangan termasuk kedelai dapat menurunkan reisiko terjadinya penyakit jantung. Kandungan isoflavon pada kedelai dapat mengurangi peradangan pembuluh darah dan meningkatkan elastisitasnya. Isoflavon juga diketahui dapat memberikan perlindungan pada jantung dengan cara menurunkan Indeks Massa Tubuh (IMT), lingkar pinggang dan meningkatkan kolesterol baik. Selain isoflavon, diketahui kandungan saponin pada kedelai juga mampu menjaga kesehatan jantung.
Menurunkan resiko penyakit jantung
Penelitian menunjukkan bahwa kacang-kacangan termasuk kedelai dapat menurunkan reisiko terjadinya penyakit jantung. Kandungan isoflavon pada kedelai dapat mengurangi peradangan pembuluh darah dan meningkatkan elastisitasnya. Isoflavon juga diketahui dapat memberikan perlindungan pada jantung dengan cara menurunkan Indeks Massa Tubuh (IMT), lingkar pinggang dan meningkatkan kolesterol baik. Selain isoflavon, diketahui kandungan saponin pada kedelai juga mampu menjaga kesehatan jantung.
Menurunkan resiko beberapa jenis kanker
Penelitian menunjukkan bahwa tahu dapat menurunkan resiko terjadinya kanker payudara, prostat dan sistem pencernaan.
Penelitian menunjukkan bahwa tahu dapat menurunkan resiko terjadinya kanker payudara, prostat dan sistem pencernaan.
- Penurunan resiko kanker payudara
Penelitian menunjukkan bahwa wanita yang mengonsumsi produk kedelai minimal sekali seminggu memiliki resiko 48-56% lebih rendah mengalami kanker payudara. - Penurunan resiko kanker pada system pencernaan
Menurut sebuah penelitian, seseorang yang mengkonsumsi kedelai dalam jumlah banyak dapat menurunkan 7% resiko kanker system pencernaan. - Penurunan resiko kanker prostat
Dua penelitian menunjukkan bahwa pria yang mengkonsumsi kedelai dalam jumlah tinggi terutama tahu memiliki sebesar 32-51% penurunan resiko terkena kanker prostat.
Menurunkan resiko diabetes
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa isoflavon kedelai dapat bermanfaat untuk mengontrol kadar gula darah. Dalam satu penelitian wanita setelah menopause yang sehat, 100 mg isoflavon kedelai per hari dapat mengurangi kadar gula darah sebesar 15% dan meningkatkan kadar insulin sebesar 23%.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa isoflavon kedelai dapat bermanfaat untuk mengontrol kadar gula darah. Dalam satu penelitian wanita setelah menopause yang sehat, 100 mg isoflavon kedelai per hari dapat mengurangi kadar gula darah sebesar 15% dan meningkatkan kadar insulin sebesar 23%.
Meningkatkan fungsi otak
Isoflavon pada kedelai dapat meningkatkan ingatan dan fungsi otak, terutama pada wanita yang berusia lebih dari 65 tahun.
Isoflavon pada kedelai dapat meningkatkan ingatan dan fungsi otak, terutama pada wanita yang berusia lebih dari 65 tahun.
Meningkatkan kesehatan tulang
Penelitian menunjukkan 80mg isoflavon pada kedelai per hari dapat menurunkan pengeroposan tulang, terutama dia awal menopause.
Penelitian menunjukkan 80mg isoflavon pada kedelai per hari dapat menurunkan pengeroposan tulang, terutama dia awal menopause.
Meningkatkan elastisitas kulit
Mengkonsumsi 40mg isoflavon kedelai per hari dapat menyamarkan keriput dan meningkatkan elastisitas kulit selama 8-12 minggu.
Mengkonsumsi 40mg isoflavon kedelai per hari dapat menyamarkan keriput dan meningkatkan elastisitas kulit selama 8-12 minggu.
Dengan banyaknya manfaat dan tingginya kandungan nutrisi pada tahu, maka sebaiknya mulailah mengkonsumsi tahu jika anda bukan pecinta tahu.
#tahu putih#kedelai#tahu kedelai#manfaat tahu
#tahu putih#kedelai#tahu kedelai#manfaat tahu
0 comments:
Post a Comment